Sinterklaas Orang Arab?

Posted by binsar on 17 Dec 2007 at 09:06 pm | Tagged as: Article

Ada sebuah episode South Park yang menggelitik pikiran saya mengenai Santa Klaus. Eric Cartman, seorang tokoh utama South Park sedang menghitung perbuatan baiknya agar mendapat hadiah dari Santa, dan ternyata dia perlu melakukan sebuah keajaiban untuk mendapatkan hadiah tersebut. Eric memutuskan untuk membawa natal ke Irak. Pendek cerita, Santa pun akhirnya tertangkap oleh pemerintah Saddam dan kereta rusanya ditembak jatuh karena dicurigai sebagai pesawat mata-mata Amerika Serikat. Eric meminta bantuan Yesus (versi South Park hahaha) untuk menyelamatkan Santa karena Jesus saves! Akhirnya Yesus mati tertembak karena menyelamatkan Santa, dan Santa Klaus menetapkan Natal bukan untuk memperingati dirinya melainkan untuk mengenang Yesus yang menyelamatkannya!
Belakangan ini Santa Klaus menjadi lebih penting daripada pesan Natal yang sesungguhnya yaitu berita damai sejahtera melalui peristiwa kelahiran Yesus. Karena itu episode kecil South Park ingin mengingatkan kembali dengan cara yang sarkastis bahwa Natal adalah untuk memperingati Yesus yang menyelamatkan dan bukan tentang Santa Klaus yang memberi hadiah natal!

Belanda dan banyak negara di Eropa lebih mengenal Sint Nicolaas atau Sinterklaas dan bukan Santa Klaus. Sinterklaas adalah tokoh yang lebih tidak komersial, meskipun belakangan ini Sinterklaas juga semakin banyak digunakan untuk kepentingan itu. Kedua karakter ini juga memiliki gambaran yang berbeda. Meskipun demikian, Sinterklaas dan Santa Klaus adalah dua orang berbeda berasal dari cerita yang sama. Aneh tapi nyata! Sinterklaas adalah seorang tokoh yang diberi gelar orang suci (Saint) oleh Gereja Katolik sampai tahun 1970. Pada tahun tersebut Vatikan menghapus nama Sinterklaas dari kalender nama orang-orang suci. Karena banyaknya protes terhadap keputusan terebut, Vatikan kemudian memberi kelonggaran dan kebebasan untuk memilih apakah Sinterklaas termasuk orang suci atau bukan kepada keputusan personal, tetapi secara resmi Sinterklaas bukan termasuk orang yang dianggap suci lagi.

Nama asli Sinterklaas adalah Nicolaas. Dia lahir sekitar tahun 280 di Patara tidak jauh dari Myra (Demre), Turki. Ayahnya adalah orang Arab bernama Ephiphanius, dan Ibunya adalah Nonna. Jadi Sinterklaas itu adalah orang Arab. Tanggal 6 Desember adalah hari ulang tahunnya dari Sinterklaas yang dirayakan diseluruh dunia, terutama di negara2 Eropa, apalagi di Belanda.

Ibu dari Nicolaas tidak pernah punya anak sebelumnya, tetapi karena ia selalu memohon dan berdoa kepada Tuhan, akhirnya permohonannya dikabulkan. Ia melahirkan seorang anak lelaki yang diberi nama Nicolaas. Menurut legenda pada saat masih bayipun Nicolaas sudah melakukan puasa. Dia tidak minum air susu ibunya setiap hari Rabu dan Jumat. Nicolaas ditasbihkan menjadi pastor pada usia 18 th karena sifat belas kasihnya yang besar untuk membela umat dan fakir miskin, kemudian dia juga diangkat jadi uskup.

Hidup dan Legendanya

Menurut legenda pada saat Nicolaas mengadakan perjalanan ke tanah suci, kapalnya dilanda angin ribut, sehingga salah satu dari tiang layarnya patah dan menimpa dan akhirnya membunuh seorang. Menurut cerita, Nicolaas kemudian meredakan angin ribut dan “menghidupkan” kembali sang kelasi. Sejak saat itulah Sinterklaas terkenal sebagai Saint atau orang suci pelindung dari para pelaut dan semua kapal dagang. Ini adalah awal kepercayaan Sinterklaas sebagai pelindung pelaut. Tanggal 9 Mei dirayakan sebagai hari Saint Nicolaas sebagai pelindung para pelaut karena itulah tanggal di mana kerangka St Nicolaas dipindahkan dari Turki ke Bari, Italia.

Sebelum mayat Sinterklaas dipindahkan ke Italia, di Italia ada legenda akan seorang nenek sihir bernama Befana. Ia ditugaskan malaikat untuk memberi hadiah kepada Tuhan Yesus pada saat dia dilahirkan, seperti orang Majus. Tetapi karena kelalaiannya ia datang terlambat. Oleh sebab itu Befana mendapat hukuman untuk memberikan hadiah sebanyak mungkin kepada anak-anak kecil yang tidak mampu.

Dongeng yang lebih bersifat animisme ini dipercayai oleh orang Italia, karenanya para pemuka agama mengadopsi cerita ini. kepada Sinterklaas. Inilah awal dari kepercayaan bahwa Sinterklaas selalu memberi hadiah kepada anak-anak setiap tahun. Akibat adopsi cerita ini, timbul kesan bahwa ada dua Sinterklaas, yang satu ada pelindung para pelaut dan yang lain adalah pelindung anak-anak, dan keduanya berasal dari Myra (Turki).

Para pelaut zaman dahulu kebanyakan orang Spanyol, maka dari itu orang Belanda percaya bahwa Sinterklaas datang dari Spanyol dan sudah tentu ia datang dengan kapal laut. Kebanyakan kelasi dari para kapal dagang jaman dahulu adalah budak-budak dari Afrika, maka dari itu jelas pembantu dari Sinterklaas pun seorang budak dari Afrika yang diberi nama Zwarte Piet (Piet Hitam).

Karena hal ini cerita Sinterklaas dan Zwarte Piet menjadi sebuah dilema bagi umat Katolik. Hal ini juga ditambah dengan peliknya memisahkan fakta sejarah, kepercayaan dan takhyul dalam kisah Sinterklaas. Karena keputusan Paus untuk menghapus nama Nicolaas dari daftar orang suci di tahun 1970, Paus memindahkan tubuh Sinterklaas ke Gereja Sint Nicolaas, New York di tahun 1972.

Perbedaan antara Sinterklaas dan Santa Klaus

Ada beberapa perubahan yang telah dilakukan kepada tokoh ini ketika cerita mengenai Sinterklaas tiba di Amerika Serikat. Yang berbeda adalah di Belanda, Sinterklaas diyakini tinggal di Madrid, setiap tahun datang ke Belanda dengan menggunakan kapal laut, dan naik kuda putihnya untuk naik ke atap-atap rumah memberikan hadiah melalui cerobong asapnya. Ketika dibawa ke Amerika, dan diberikan definisi versi Amerikanya oleh Dr. Clement Clarke Moore pada tahun 1822, gambarannya sebenarnya masih kurang lebih sama. Santa Klaus versi Amerika Serikat dan Sinterklaas versi Eropa, itu agak berlainan dari segi pakaian maupun poster tubuh. Santa Klaus versi Amerika Serikat berasal dari Kutub Utara dan berkendara rusa terbang. Santa Klaus di USA adalah ciptaan dari Public Relation Manager – Coca Cola walaupun asal-usulnya dari Sinterklaas juga. Untuk meningkatkan penjualan dari Coca Cola, mereka menciptakan Santa Klaus sebagai reklame figur mereka. Karena orang Amerika tidak mau disebut rasis maka dari itu untuk Santa Klaus di USA tidak boleh ada pembantunya yang berkulit hitam.

Diadopsi dari http://storypalace.ourfamily.com/i98c10.html; www.angelfire.com/de/focdarley/moore.html; www.fys.ruu.nl/~esn/utrecht/nl/sint.html

One response to “Sinterklaas Orang Arab?”

  1. on 18 Dec 2007 at 3:14 am # sisilia
    jadi sebenernya santa itu kurus apa gendut?
    i prefer gendut lebih menggemaskan hehehehehehe

    Jadi karna santa jadi bitang iklan coca cola, makanya doi harus gendut,,,
    minum soda gitu loohhhh

Viewed 22394 times by 3002 viewers

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *